Thursday, April 25, 2013

Sedikit Sharing Tentang Hobi dan Talenta

Aku, iya aku (haduh, pilihan katanya egois banget, hahaha) dulunya seorang penari. Sebelum segendut sekarang, aku memang punya hobi menari. Bisa dibilang bakat/talenta lah ya. Soalnya sejak TK aku sudah suka menari dan sering pentas. Tapi pentasnya bukan pentas besar, hanya pentas di sekolah, di acara 17an, dan di acara-acara kampung lainnya. Kadang kalau lagi mujur sih bisa ikut guru tariku pentas di acara-acara lain. Aku sempat vakum menari saat SMA karena di SMAku nggak ada ekskul atau mata pelajaran kesenian menari. Jadi aku ikut ekskul KIR (Karya Ilmiah Remaja), ikut Pleton Inti, dan ikut Pramuka (wajib sih ya). Rasanya 3 tahun di SMA itu kangen banget sama nari. Alhasil karena jarang nari, aku jadi makin gendut deh. Hikss. Salahkan SMAku kenapa aku jadi gendut!!! Nah, saat kelulusan SMA aku sama kedua sahabatku iseng-iseng daftarin diri buat ngisi pentas. Awalnya ada anak kelas lain yang nawarin gabung di grup modern dance mereka, tapi kami bertiga menolak. Kami pengen menampilkan hal yang baru yaitu tari tradisional.

Kebetulan salah satu dari kedua temanku yang setuju mau pentas tari tradisional itu adalah sahabatku sejak TK dan kami juga satu sanggar (dulunya). Jadilah kami yang menentukan mau pentas tari apa. Kami putuskan untuk pentas tari Bali. Tari Pendet lebih tepatnya. Ya, meskipun guru kami bukan orang Bali, tapi bisa dibilang tari Pendetnya tetep  keBali-Balian. Dulu aku dan sahabatku sejak TK, namanya Ancel, pernah beberapa kali pentas tari Pendet yang sama. Akhirnya kami putuskan untuk meminjam kaset dari ibu guru tari kami dulu. Rumahnya lumayan jauh, beda kabupaten malah sama rumah kami bertiga. Setelah kaset didapat, kami merekamnya secara manual dengan tape yang ade recordernya. Setelah jadi, kami kembalikan deh kasetnya. Singkat kata, kami bertiga hampir tiap sore latihan di rumah Ancel. Tapi ada beberapa gerakan yang kami lupa-lupa ingat. Akhirnya diputuskan kami (numpang) latihan di rumah guru tariku itu.

Setelah beberapa kali latihan yang menguras tenaga dan membakar lemak, kami siap pentas. Guru tari kami itu sanggup untuk merias kami dan menyewakan pakaian. Jadilah kami datang pagi-pagi sekali kesana. Emm, sebenarnya nggak kesana ding, tapi ke rumah sahabat kami yang lain yaitu Atma (ehh, dia sekarang jadi host program wisata di Jogja TV lho, acaranya Lost in Jogja. Tayang tiap minggu sore jam 6). Setelah dari rumah Atma buat titpin motor, kami bertiga plus Atma langsung menuju ke rumah guru tari kami buat dandan. Setelah selesai dandan, kami bertiga numpang mobilnya si Atma soalnya nggak mungkin udah dandan pakai pakaian penari Bali tapi naik motor ke sekolahnya, hahahaa.

Langsung ke foto-fotonya aja ya :)




Sewaktu kuliah, aku ikut UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) khusus untuk tari. Ada dua sih sebenarnya, yang satu Sekar Jepun (khusus tari Bali) dan yang satu Grisadha (tari tradisional dan kreasi baru yang macem-macem). Karena ehmmm aku semok, jadi aku ikut Grisadha aja, soalnya Sekar Jepun anak-anaknya slim slim semua. Waakakakak. Nah, selama di Grisadha ini aku dapet banyak banget pengalaman. Salah satunya adalah pentas Sendratari di acara dies natalis kampus. Aku ikut sendratari 2 kali. Perannya masih sama, jadi putri dayang-dayang istana, LOL. 






~Hug & Kiss~
xoxoxo


2 comments:

  1. FYI, pics you see up there were taken in so long long long time ago *JK

    ReplyDelete
  2. itu foto dari 2 abad yang lalu,, hahaha
    FYI, @Wahyu Sigit adalah parter saya nari waktu masih SD :p

    ReplyDelete

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
PitaPata - Personal picturePitaPata Cat tickers
PitaPata - Personal picturePitaPata Cat tickers
Dynamic Glitter Text Generator at TextSpace.net