Hi blogger!
Di post kali ini aku mau membahas washable face mask atau masker muka yang bisa dicuci. Btw, maksudnya bukan facial mask ya. Ini face mask alias masker yang dipakai buat nutupin mulut dan hidung guna menghindari paparan asap kendaraan bermotor atau untuk menghindari penularan virus flu dan batuk. Bentuk maskernya yang kayak gini nih:
Berbeda dengan masker yang sekali pakai itu, masker jenis ini perlu perawatan khusus. Ya, nggak khusus-khusus amat sih. Tapi guna menghindari penimbunan bakteri, senyawa karbon, dan jamur, masker kayak gini perlu banget buat dijaga kebersihannya. Begini caranya:
1. Cuci Masker Sehabis Dipakai Maksimal Setelah 2 Hari Pemakaian
Well, sesungguhnya masker kain seperti ini harusnya dicuci minimal 1 hari sekali seperti kalau kita mencuci pakaian. Kenapa? Karena layaknya pakaian, masker ini terbuat dari kain yang berpori-pori. Pori-pori itulah tempat yang nyaman untuk bakteri atau virus untuk stay dan berkembang. Selain itu, keadaan hidung kita kan basah karena respirasi/pernafasan jadi gampang banget buat jamur untuk berkembang juga disana. Masa iya kita pakai masker buat menghindari paparan langsung senyawa
karbon, eh hidung kita secara langsung menghirup jamur tiap hari. Hiyy, bisa-bisa jadi jerawat atau alergi juga lho. Nggak mau kan?
2. Cuci Secara Tersendiri Dengan Air Hangat dan Disinfektan
Untuk menghindari kontaminasi, kamu harus memisahkan si masker dari cucian lain. Selain itu, kamu juga perlu menggunakan air hangat dan atau menambahkan disinfektan di air cucian atau bilasan. Contoh disinfektan yang aman dan tidak menimbulkan alergi adalah cairan Dettol. Kamu tinggal nambahin satu atau setengah tutup botol Dettol ke air cucian/bilasan. Gampang kan! Kalau nggak suka yang berbau kimia/obat, kamu bisa pakai air perasan jeruk lemon. Air perasan jeruk lemon adalah salah satu disinfektan alami.
3.Jemur di Tempat Panas Setelah Itu Jangan Lupa Disetrika
Well, meskipun kecil bentuknya, jangan sembarangan buat jemurnya ya. Jemur di tempat panas sangat efektif untuk melumpuhkan kuman/bakteri/virus yang bersarang di pori-pori kain. Setelah kering dan sebelum disimpan di almari, ada baiknya disetrika terlebih dahulu. Menyetrika juga bisa membantu melumpuhkan kuman/bakteri/virus yang menempel pada kain.
4. Simpan di Tempat yang Kering dan Tertutup
Pastikan kamu menyimpannya di tempat yang kering dan tertutup. Jangan hanya digantung atau diletakkan begitu saja diatas meja, dsb. Dengan menyimpan washable mask yang sudah dicuci dan disetrika di tempat yang kering dan tertutup, pasti nantinya si washable mask akan lebih aman saat dipakai.
Sekian.
~Hug & Kiss~
xoxoxo
No comments:
Post a Comment