Tuesday, June 16, 2015

My Biggest Enemy

Hi readers!!

Cuaca yang tak menentu akhir-akhir ini, panas yang menyengat bisa dengan segera berubah menjadi dingin yang menusuk tulang, tentunya memberikan dampak bagi tubuh. Salah satunya adalah tubuhku. Sedari kecil aku memang mudah sakit, tapi ya itu, sakitnya pasti seputaran pilek, batuk, dan radang tenggorokan, nggak lain. Mungkin bagi sebagian orang, batuk dan pilek adalah hal yang biasa, bahkan ada yang sekali dua kali tenggak obat langsung sembuh seperti sedia kala. Tapi tidak bagiku. Pilek, batuk, dan radang tenggorokan adalah MY BIGGEST ENEMY!

Terserang batuk atau pilek, atau keduanya selalu membuatku menderita demam yang naik turun hingga 3 atau 4 hari. Obat pun sepertinya tak begitu mempan menggagalkan virus-virus yang tengah ber-inkubasi di dalam tubuhku. Biasanya kalau siang aku merasa sehat, namun ketika malam datang, badanku kembali panas atau sebaliknya saat malam aku merasa baik-baik saja tapi ketika siang suhu badanku kembali naik. Maka tidak heran jika aku paling sebel jika tertular batuk pilek.

Selain demam yang naik turun, terserang batuk dan pilek membuat kulitku menjadi kering mendadak. Entah bagaimana ceritanya, setiap terkena batuk dan pilek pasti kulit wajahku menjadi kering dan muncul bentol-bentol kecil seperti pori-pori yang membesar. Jadi sudah bisa dipastikan kalau terserang batuk dan pilek wajahku terlihat kusam. Oleh karena itu, air putih menjadi senjata satu-satunya, meskipun yah, tidak begitu mempan melawan kulit kering karena batuk dan pilek.

Oh batuk, pilek, dan radang tenggorokan, kalian memang musuh yang luar biasa! Setahun bisa kena 3 sampai 4 kali, hikss.

At my desk
Still get cough and flu
~xoxo~


No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
PitaPata - Personal picturePitaPata Cat tickers
PitaPata - Personal picturePitaPata Cat tickers
Dynamic Glitter Text Generator at TextSpace.net